Bangkok Apartments Tour

Mungkin ketika yang lainnya sudah mempersiapkan jauh hari terkait akomodasi di negara tujuan, berbeda dengan saya yang semua serba dadakan. Karena berbagai drama inilah, sampai H-1 jadwal keberangkatan awal, saya belum mendapatkankan tempat tinggal. Apa nggak ada asrama chil? Ada kok, tapi lokasi dormitory nya di Salaya. Jadi, seperti UIN Malang ada yang di Jl.Gajayana dan Batu, nah fakultas saya berada di tepi sungai Chao Phraya Bangkok sekitar 23 km dari Salaya.

Alhamdulillah, saat itu dr. Kevin yang saya ceritakan di postingan blog sebelumnya, menawarkan apartment dimana dia tinggal dan syukurlah masih ada kamar kosong. Beberapa apartment sudah saya hubungi dan ternyata sudah penuh ataupun kalau ada kamar kosong ternyata yang tersedia di lantai kesekian tanpa lift ataupun harga yang tak terjangkau wkwk. Akhirnya, saya tiba di Bangkok dengan sudah mendapatkan kamar di lantai 7. Yang ingin tau gimana sih apartment di Bangkok, bisa liat video Room Tour ini yaaa dan berikut ada sedikit pemandangan tiap harinya dari jendela kamar apartment saya.








Sebenarnya saya sangat nyaman tinggal di apartment ini, tapi karena beberapa alasan, seperti dirasa jarak yang agak jauh dari fakultas, susah menemukan makanan halal dan masjid di sekitar apartment, akhirnya, selama dua minggu hingga 12 Juli saya berkeliling Bangkok untuk menemukan apartment yang cocok. MashaAllah, begitu baiknya Allah selalu mempertemukan saya dengan orang-orang yang baik. Namanya P'Namphueng, she is Thai and she offers me to live in the rent house with the other students. Selain itu, ada Basma, seorang muslim Thai yang memberikan opsi untuk tinggal di kos dekat rumahnya yang berada di lingkungan muslim. Tidak hanya itu, dia mengajak saya mengunjungi rumahnya. Kami berdiskusi banyak juga dengan orang tuanya dan saya disuguhi nasi bebek yang unik berwarna biru. Warna biru ini berasal dari butterfly flower dan banyak ditemukan jenis sajian masakan ini di Thai selatan. Selain itu, yang diluar dugaan, Basma menawarkan untuk membawakan makanan siang setiap hari ke kampus selama sebulan. MashaAllah. Semoga Allah membalas kebaikan keluarga Basma :)

Begitu cerita singkat pencarian tempat tinggal dengan berkeliling kota Bangkok, dari yang luxurious sampai sederhana sekalii, dari yang jauh dari fakultas sampai berjarak 3 menit. Intinya, Bangkok banyak menyediakan tempat tinggal seperti apartment, biasanya orang menyebut dengan Mansion, Condo, atau Apartment dengan harga bervariasi dan fasilitas yang berbeda-beda. Untuk daerah Siriraj, rata-rata kamar dengan fasilitas AC, kulkas, dan microwave berada diatas harga 6,000 baht. Tapi minimal, semua apartment di Bangkok selalu menyediakan balkon untuk tempat menjemur baju, automatic washing machine dengan hanya memasukkan koin 20-40 baht, air minum isi ulang dengan koin 1 baht setiap 1 liter, dan kamar mandi dalam. Importanly, untuk listrik dan air selalu diluar harga kamar yaaaa.










Pencarian yang sangat melelahkan, berjuang sendirian, tapi ku sangat menikmatinnya. Banyak pelajaran berharga selama perjalanan. Banyak bertemu orang-orang baik. Sekarang, ku sudah menetap selama beberapa bulan ke depan di VK Mansion. Buat teman-teman yang main ke Wat Arun, deket banget dari sini. Ini ada sedikit cukplikan room tour di VK Mansion.



Komentar

Postingan populer dari blog ini

Bagaimana Kasus Covid19 di Thailand?